#VideoSeleksiSMKPK
Rencana Aksi SMK PK SMKN 3 Boyolangu Tulungagung
- Berkaitan dengan pertambahan jumlah peserta didik dan berbagai jenis kegiatan yang dilakukan semakin padat maka SMK Negeri 3 Boyolangu memiliki ruang teori/kelas dan ruang praktik yang memadai. Visi SMK Negeri 3 Boyolangu Tulungagung adalah terwujudnya SMK Negeri 3 Boyolangu menjadi sekolah unggul dan berbudaya lingkungan. Untuk mencapai visi yang dicanangkan, misi SMK Negeri 3 Boyolangu ditetapkan sebagai berikut. SMK Negeri 3 Boyolangu berkaitan dengan tugas pokoknya dalam mengembangkan keterampilan dan meningkatkan kerjasama dengan Iduka dengan prinsip link and match telah menghadirkan narasumber dari PT. PP (Persero) Tbk dan PT. Astra Daihatsu Motor dalam rangka sosialisasi budaya industri tentang 5 S yaitu Seiri, Seiton, Seiso, Seikatsu, dan Shitsuke.
- SMK Negeri 3 Boyolangu Tulungagung dalam menjalankan kebijakan mutu sekolah menggunakan Sistem Manejemen Mutu ISO 9001:2015 Menjadi SMK BLUD LSP-P1 Sekolah Adiwiyata Mandiri Sekolah berintegritas BKK terbaik Provinsi Jawa Timur.
- Dalam rangka meningkatkan soft skill dan hard skill lulusan SMK Negeri 3 Boyolangu telah melaksanakan sikronisasi kurikulum dengan BUMN Nindya Karya , PT. PP (Persero) Tbk dan lainya, yang akan diimplementasikan pada pembelajaran Problem Base Learning dan Project Base Learning pada tahun pertama dan pada tahun kedua akan melibatkan instruktur tamu dari Iduka dengan alokasi waktu 50 jam tiap semester. Selanjutnya memproyeksikan siswa PKL ke Iduka selama satu semester dan dilaksanakan sertifikasi profesi PUPR dan LSP-P1 bagi siswa kelas XII, menghadapi Revolusi industri 4.0 SMKN 3 Boyolangu selalu meng-up grade teknologi dan pelatihan guru baik software maupun hardware dalam BIM dan lainya, membantu program pemerintah program keahlian DPIB SMK Negeri 3 Boyolangu bekerja sama dengan Direktorat Pendidikan SD untuk memenuhi kebutuhan tim teknis perencanaan dan pengawasan rehap pembangunan gedung SD. Dalam meningkatkan layanan kebutuhan jasa desain bangunan dan perumahan di masyarakat dilaksanakan secara langsung maupun online. Melalui Tefa, program layanan BP dan BKK secara menyeluruh dengan industri serapan alumni SMK Negeri 3 boyolangu semakin tinggi dan yang berwirausaha secara mandiri semakin banyak, dengan didukung sarana dari Iduka seperti kesempatan yang diberikan PT. PP (Persero) Tbk untuk sharing peralatan survey teodolit dengan GPS untuk kegiatan pembelajaran DPIB dan KGSP, mesin praktik dari Daihatsu untuk TKR, CNC dari Krisbow untuk TPM, beasiswa bagi siswa berprestasi dan bantuan siswa yang tidak mampu. Pada pandemi Covid-19 ini para siswa telah berinovasi menciptakan project sensor suhu otomatis dan project wastafel otomatis untuk mempersiapkan SMK Negeri 3 Boyolangu menjadi sekolah tangguh.
- Untuk mencapai sasaran mutu yang telah dicanangkan, maka diterapkan tahapan: tahap pertama, diklat perubahan pola pikir guru dan tenaga kependidikan dari Iduka, diklat perubahan pola pikir siswa dari Iduka terkait, diklat budaya kerja dari Iduka, magang guru di Iduka, mendatangkan guru tamu dari Iduka, peningkatan kerjasama penerapan pembelajaran tefa dengan Iduka; tahap kedua, rehab bengkel desain pemodelan dan informasi bangunan pengadaan sarana Lab Komputer BIM, Printer 3D, VR, , Program Kerja Lapangan (PKL) siswa di Iduka; tahap ketiga: melayani jasa konsultan, desain animasi, market dan jasa lainya yang dibutuhkan iduka, meningkatkan prosentasi jumlah lulusan yang terserap ke Iduka dan instansi terkait, berwirausaha dan melanjutkan kejenjang pendidikan lebih tinggi.
- Pangsa pasar Iduka di bidang property dan konstruksi yang menggeliat sesuai kebutuhan masyarakat dan pemerintah akan memerlukan tenaga terampil di bidang jasa desain bangunan, animasi, perencanaan, pengawasan konstruksi, pembuatan site plan 3D dan maket menjadi pasar bagi Program Keahlian DPIB SMKN 3 Boyolangu. Karena itu Program Keahlian DPIB SMKN 3 Boyolangu menjadi program prioritas SMK-Pusat Keunggulan. F. SMK Negeri 3 Boyolangu dengan dukungan pembiayaan dari pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan masyarakat dapat mewujudkan sebagai SMK- Pusat Keunggulan
- Peningkatan soft skill dan hardskill melalui Tefa lulusan SMK Negeri 3 Boyolangu diharapkan terserap ke Iduka sebesar 75% , berwirausaha sebesar 15%, dan 10 % dapat melanjutkan ke Perguruan Tinggi
- SMKN 3 Boyolangu sudah menandatangani MoU dengan PT. Nindya Karya, PT. PP (Persero) Tbk, PT. Astra Daihatsu Motor, PT. KAI dan akan mengembangkan dengan Iduka lainnya baik nasional maupun internasional.
- Dalam rangka mewujudkan SMK Negeri 3 Boyolangu sebagai SMK-Pusat Keunggulan telah mendapat Rekomendasi dari Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur dan dukungan moril serta materiil dari Komite Sekolah